GELORAKAN.COM, -- Pepeling (Pemuda Pecinta Lingkungan) melawan vandalisme di kawasan Asia Afrika, kegiatan diikuti oleh sekitar 130 pemuda dari berbagai lapisan Organisasi Kepemudaan yang ada di Kota Bandung. Sabtu 8 Oktober 2022 seperti dilansir dalam laman bandung.go.id
Peserta kegiatan melakukan pengecatan di beberapa bangunan dan fasilitas kota yang ternoda oleh aksi vandalisme.
Selain itu juga, para sukarelawan melakukan pengecatan jalan serta pembersihan di trotoar jalan.
Edwin Khadafi, Ketua KNPI Kota Bandung menjelaskan, gerakan ini merupakan aksi pemuda Kota Bandung dalam memerangi vandalisme.
ia juga mengatakan, OKP yang ada di Kota Bandung tidak hanya membersihkan saja, tapi juga telah berkomitmen untuk bersama-sama menjaga kota ini dari aksi vandalisme.
“Kita akan edukasi seluruh anggota OKP. Kita beri pemahaman bahwa Bandung bukan hanya tempat kita beraktivitas atau bekerja, tapi juga rumah kita. Kalau sudah menjadi rumah bagi kita semua, artinya perlu sama-sama kita jaga,” ucap Edwin.
Gerakan bersih-bersih kota ini dari noda vandalisme juga dilakukan dengan melibatkan unsur kewilayahan.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Bandung, Asep Saeful Gufron yang hadir dalam kegiatan tersebut menghaturkan terima kasih atas inisiasi positif dari pemuda Kota Bandung dalam menghadirkan kenyamanan dan keindahan di kota ini.
Dengan berkolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, ia optimis masalah keindahan kota yang saat ini terganggu oleh aksi vandalisme dapat segera tertangani dalam waktu sesingkat-singkatnya.
“Kalau mendapat dukungan penuh dari masyarakat, saya pikir tidak akan perlu berbulan-bulan (menangani masalah vandalisme), dalam hitungan minggu pun akan bisa kita selesaikan,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Bandung Tedy Rusmawan mengajak kepada seluruh masyarakat untuk sama-sama menjaga keindahan, kenyamanan, serta ketertiban di Kota Bandung.
Terinspirasi dari tanggal 12 Rabiul Awal 1444 Hijriah, yang jatuh di hari ini, 8 Oktober 2022, Tedy menyebut gerakan ini sebagai implementasi dari ajaran Nabi Muhammad SAW.
“Semoga kegiatan semacam ini bisa kita laksanakan lagi sepenuh hati. Sebab kalau bukan oleh kita, oleh siapa lagi? Kalau bukan sekarang, mau kapan?” ucapnya.
Sebagai informasi, gerakan bersih-bersih ini dilakukan di sekitar Jalan Asia Afrika, Jalan Otista, dan Jalan Sudirman Kota Bandung.
