GELORAKAN.COM, -- BNNK Bandung Barat memberikan pembekalan dan mengukuhkan Kelompok Kerja (Pokja) desa Bersih Narkoba (Bersinar) di Aula gedung serbaguna desa Pasir Halang, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat. Kamis (6/10/2022)
Menurut Kepala BNN KBB,M.Yulian S. SH mengatakan bahwa di desa pasirhalang memang tidak terungkap adanya peredaran shabu, karena kemarin BNN KBB telah mengungkap peredaran shabu di wilayah lainnya seberat 100 gram, Tetapi tidak menutup kemungkinan ada peredaran gelap narkotika lainnya.
" Sekarang itu ada peredaran obat obatan terlarang di kalangan remaja karena harganya yang terjangkau. Dari temuan BNN KBB ditemukan kasus penyalahgunaan obat obatan tersebut di salah satu sekolah di bandung barat,"Jelasnya
"Kita sudah assesment dan kita sudah rujuk untuk di rehabilitasi, obat obatan ini racun apabila disalahgunakan,Untuk itu BNN secara terus terusan melakukan upaya pencegahan melalui sosialisasi dengan berbagai kegiatan. Untuk itu diharapkan dengan adanya Pokja Desa Bersinar ini dapat membantu mencegah dan memberantas narkoba di wilayahnya, "tambahnya
M. Yulian juga menjelaskan bahwa tugas BNN yang lain apabila ada masyarakat yang sudah terkontaminasi narkoba maka silahkan untuk direkomendasikan untuk direhabilitasi. Selain itu ada juga program kerjasama dengan pesantren dalam rangka rehabilitasi berbasis keagamaan dengan program pesantren bersinar,
Di wilayah bandung barat sudah ada 23 orang yang sudah direhabilitasi tahun 2022.
Sedangkan Camat cisarua, Taufik Firmansyah menyampaikan Pokja dapat berpengaruh di masyarakat, peran kecamatan sendiri yaitu lebih ke arah preventif serta akan berkoordinasi dengan DPMD untuk mendorong kebijakan untuk Desa dalam penganggaran khusus dalam masalah penanganan narkoba.
Danramil cisarua juga mengatakan bahwa zaman dulu perang menggunakan senjata, tetapi pada saat ini perang menggunakan narkoba untuk menghancurkan suatu bangsa, makanya kita perang dengan narkoba.
"Karena pihak pihak asing menyelundupkan narkoba dengan berbagai cara apalagi ada keterbatasan dalam pengawasan di wilayah Indonesia yang banyak celah celahnya, Dengan adanya Pokja harus lebih pro aktif dalam pencegahan narkoba terutama kepada para pemuda, ini merupakan wujud bela negara, "Ungkapnya
Kanit reskrim Polsek cisarua, Akp Asep Mulia Warga SH mengatakan, Dalam rangka menjaga kamtibmas, kita harus tahu bahwa masyarakat harus bisa menjaga lingkungan nya tersendiri.
" Kerawanan juga bisa dari efek samping dari pembangunan juga. Terkait dengan kasus narkoba, polsek cisarua pernah menyelidiki kasus penanaman ganja di salah satu perumahan, kasus diketahui dari informasi dari masyarakat, "ungkapnya
"Terkait dengan obat obatan keras terbatas, polsek juga sudah mengungkap kasus tersebut yang selanjutnya di limpahkan ke Polres Cimahi. Untuk kerawanan di wilayah desa yaitu adanya kasus curanmor. Untuk dimohon digiatkan siskamling,"tegasnya
Kegiatan ini diikuti oleh 30 orang, terdiri dari perangkat desa ,BPD,Karang taruna, Ponpes,RT, RW, Babinsa dan Babinkamtibmas.(GLR/MCN/sbn)
Sumber : BNNK Bandung Barat
