Danpusdikarmed, Setiap Tugas seorang Prajurit Adalah Kehormatan

nyarink.com

Inspetur Upacara (Irup) Danpusdikarmed Brigjen TNI M. Naudi Nurdika saat membacakan amanat Danpussenarmed kepada para Prajurit mantan Siswa Dikjurta Armed Abit Dikmata TNI AD Gel Il TA 2020 

NYARINK.COM -  Inspetur Upacara (Irup) Danpusdikarmed Brigjen TNI M. Naudi Nurdika secara resmi menutup Pendidikan Kejuruan Tamtama Armed Abit Dikmata PK TNI AD Gel II TA 2020 (OV) di Lapangan Djarot Soepadmo, Pusdikarmed, pada Rabu (07/07/21).


Dalam kesempatannya, Irup juga sekaligus menyampaikan amanat Danpussenarmed Kodiklatad. Beliau mengucapkan Selamat dan Sukses kepada para Prajurit mantan Siswa Dikjurta Armed Abit Dikmata TNI AD Gel Il TA 2020 (Overloop) yang telah berhasil menyelesaikan pendidikannya dengan baik. 


Lebih lanjut, ia berharap dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang telah diberikan selama 12 (dua belas) minggu tersebut, dapat membentuk Tamtama-tamtama Armed yang Berkarakter, Profesional, Modern dan Adatif. Selain itu yang memberikan penekanan kepada para siswa.


Pertama, Tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral dalam berpikir, bersikap dan berbuat sehingga menjadi contoh dan tauladan kapan dan dimanapun kalian berada. 


Kedua, Terapkan dan aplikasikan ilmu Pengetahuan dan keterampilan yang telah kalian peroleh guna mendukung tugas pokok satuan. 


Ketiga, Jadilah Prajurit Armed yang Berkarakter, Profesional, Modern dan Adatif dengan meningkatkan profesionalisme keprajuritan melalui budaya belajar dan berlatih, baik dalam lingkungan penugasan maupun tugas-tugas di satuan untuk membesarkan Korps Armed yang sangat kita cintai.


"Saya memberikan apresiasi positif dari pendidikan sekarang karena di era Pandemi Covid-19 pendidikan ini merupakan pendidikan yang menggunakan metode baru baik dalam Pemberlakuan Protokol Kesehatan, pembobotan maupun sistem penilaian evaluasi sehingga tidak mudah untuk dilalui oleh semua Prajurit, yang harus disyukuri dengan penuh keyakinan," ujarnya.



"Selain itu, harus ada kekompakan, semangat dan juga jiwa korsa yang ditunjukkan oleh mantan siswa selama mengikuti kegiatan latihan 3 puncak menembak senjata berat dengan hasil yang memuaskan sehingga pimpinan merasa sangat bangga dengan kegiatan tersebut," sebut Brigjen TNI M. Naudi Nurdika, diakhir pembacaan amanatnya.


Menurut Naudi, Pendidikan Dikjurta Armed ini merupakan suatu modal awal yang harus dimiliki oleh para siswa Tamtama dalam melaksanakan tugas di Satuan nantinya. Setiap tugas bagi seorang Prajurit adalah suatu kehormatan, harga diri dan kebanggaan yang harus dilaksanakan.


"Keberhasilan yang telah kalian peroleh sekarang ini selain merupakan wujud keberhasilan dan prestasi yang telah kalian raih selama mengikuti pendidikan, juga merupakan rahmat dan amanah dari Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa yang harus disyukuri dan dipertanggungjawabkan." Kata Naudi.


Dengan modal keberhasilan tersebut, dirinya berharap para mantan siswa Dikjurta Armed ini siap mengawali karier dan pengabdian sebagai Tamtama Armed yang berpegang teguh pada Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI, dimanapun bertugas. Selain itu kedepan selalu dituntut untuk memiliki profesionalisme, semangat juang yang tangguh, pantang menyerah, rela berkorban serta memiliki krakter, etika dan moralitas yang baik.


Diketahui, setelah ditutupnya pendidikan ini para Prajuirt Tamtama akan ditempatkan di satuan-satuan Armed jajaran TNI AD. Untuk itu, lanjut dia, pedomanilah bahwa ilmu pengetahuan dan keterampilan yang telah diterima melalui pendidikan ini, menjadi modal awal bagi para Tamtama sekalian untuk menjalankan tugas di satuan baru. 


"Menghadapi tantangan tugas yang akan kita hadapi di masa yang akan datang, untuk menjadi seorang Prajurit Armed yang yang Berkarakter Profesional, Modern dan Adatif diperlukan upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, baik secara formal maupun non formal dengan membudayakan belajar dan berlatih secara terus menerus di satuan masing-masing." Ungkapnya.


Rangkaian Upacara Penutupan Dikjurta Armed ini diakhiri dengan pembagian Ijazah secara bergiliran sesuai dengan prosedur protokol kesehatan dan pembacaan penempatan di Satuan yang baru dipimpin langsung oleh Danpusdikarmed dan disaksikan oleh seluruh peserta Upacara dan para tamu undangan.


"Kepada Para Prajurit mantan siswa, saya ucapkan selamat bertugas di kesatuan masing-masing dimanapun kalian ditempatkan, sampaikan salam hormat saya kepada Komandan satuan baru kalian. Tetap pelihara dan jaga kesehatan kalian serta pedomani protokol Kesehatan selama Pandemi Covid-19 ini dimanapun kalian berada,"  Pesannya.


Dalam pelaksanaan kegiatan yang tetap menerapkan protokol kesehatan turut dihadiri Pejabat Distribusi Pusdikarmed, Gumil dan pelatih siswa Dikjurta Armed dan Tamu Undangan dari Pussenarmed. (Penpusdikarmed) Alokasi penempatan jabatan Dikmata PK TNI AD Gel II Ta 2020 (OV) sebagai berikut, 


JAJARAN KODAM : Yonarmed 2/105 Trk/KS = 32, Yonarmed 15/105 Trk/Cailendra = 24, Yonarmed 4/105 GS/Parahyangan =15, Yonarmed 5/105 Trk/PG = 40, Yonarmed 3/105/NP = 55, Yonarmed 8/105/UY = 10, Yonarmed 18/Komposit/Buritkang = 31, Yonarmed 16/Komposit/TK = 9, Yonarmed 7/105 GS/Biringgalih = 10, Yonarmed 17/Komposit = 37.


JAJARAN KOSTRAD : Yonarmed 1/Roket/AY = 11, Yonarmed 6/105 Trk/Tamarunang = 9, Yonarmed 9/155 GS/Pasopati = 9, Yonarmed 10/Roket/Brajamusti = 9, Yonarmed 11/76 Trk/GG = 9, Yonarmed 12/155 GS/AY = 16, Yonarmed 13/76 Trk/Nanggala = 13.


KODIKLATAD : Pusdikarmed = 15 (6 org Yonarmed 20/Camplong). (Penpusdikarmed/ink21)


Tags

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !