CIMAHI, NYARINK.COM -- Sebagai insan organisatoris poros kontrol sosial sekaligus mitra pemerintah ingin mengajak berfikir kritis serta dinamis dalam balutan sinergis terhadap setiap elemen pemerintahan.
Pada 2021 ini, Koordinator Umum LSM KOMPAS, Fajar Budhi Wibowo, ingin mengingatkan kembali para pegawai pemerintahan dari mulai pemangku kebijakan sampai jabatan terendahnya agar memiliki target capaian kinerja pada setiap tahunnya.
"Kami dengan pola landai gerak berupa riak yang simultan, mencoba terus menyentuh halus tanpa harus membuat kebisingan, hingga suara menjadi parau," ungkap Fajar, dikantornya, Jl. Hj. Engkim No. 14 Padasuka Cimahi. Rabu (06/01/21)
Mengamati hiruk pikuk antrian dan gemuruhnya derap langkah kedatangan piala, tropi dan penghargaan demi penghargaan yang diterima sebagai bukti keberhasilan dan prestasi.
"Kami turut mengapresiasi dan merasa bangga atas capaian prestasi yang telah diterina Pemerintah Kota Cimahi selama ini," ucapnya
Namun menurut Fajar, raihan prestasi itu harus dibarengi dengan peningkatan kinerja dari semua elemen pemerintahannya. Disisi lain, pihaknya juga harus menyikapi dan sampaikan hal-hal yang masih terlihat lemah untuk segera diperbaiki.
"Ironisnya, selama ini kami masih sering mendengar diputarnya 'lagu klasik' di dinas-dinas yang senandung lirihnya selalu dinyanyikan oleh para pegawai berpangkat." Jelasnya.
Lebih lanjut, Lagu itu berjudul "Mohon maaf, kami terkendala keterbatasan SDM" judul itu selalu dimainkan dan dinyanyikan saat setiap mempertanyakan penanganan masalah yang tengah dihadapi.
Menurutnya, Kota Cimahi perlu membuka lebar ruang dialektika dengan masyarakat. Tidak terlalu dogmatis dengan pemikiran logika formal. Kuantitas SDM yang tersusun rapi pada database mestinya cukup untuk menyicil tunggakan pekerjaan agar terselesaikan.
"Yang harus dilakukan oleh Pemerintah Kota Cimahi adalah peningkatan kualitas pegawainya sehingga linear dengan kualitas capaian kinerja bisa seimbang." Pungkasnya. (Ink21)