Di Louncing, Kasat Binmas Polrestabes Bandung Jelaskan Komunitas Lembur Tohaga Lodaya di Kebon Gedang


NYARINK.COM, Bandung,-- Komunitas Lembur Tohaga Lodaya sebagai antisipasi lebih lanjut menanggulangi Wabah Covid-19 setelah paska PSBB DAN paska AKB yang malah terjadi peningkatan positif terinfeksi Covid-19. 

Komunitas Lembur Tohaga Lodaya dimana semua komunikasi, elemen dan semua unsur masyarakat dilibatkan untuk bersama-sama menanggulangi wabah Covid-19 dengan berbagai pemahaman, edukasi dan informasi pencegahan Covid-19 disamping 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak) dan 1T (Tidak Berkerumun). 

"Alhamdulillah di Kelurahan Kebon Gedang Kecamatan Batununggal ini yang terpapar Covid-19 berdasarkan data paling terendah walaupun penduduknya relatif padat, yaitu tidak termasuk zona merah tapi zona Orange, tidak termasuk 15 besar," ungkap Kasat Binmas Polrestabes Bandung, AKBP Hermansyah di acara Louncing Komunitas Lembur Tohaga Lodaya di Kebon Gedang jalan Wulan no 5 Bandung, Sabtu (17/10/2020). 

Lebih lanjut Hermansyah menerangkan apa itu Komunitas Lembur Tohaga Lodaya. 

"Komunitas Lembur Tohaga Lodaya terdiri dari 4 kata yaitu komunitas yaitu kelompok, elemen, unsur yang ada diberdayakan ikut membantu mengurangi Covid-19 secara terintegrasi dan bersatu padu bersama pihak terkait, Lembur yaitu wilayah, daerah bisa setingkat pemerintahan yang dirujuk, sedangkan Tohaga artinya kuat, tangguh," ungkap Hermansyah. 

"Lodaya disimbolkan macan atau harimau, namun Lodaya disini mempunyai makna Loba Daya dan Upaya dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19," tambah Hermansyah. 

Hermansyah menjelaskan bahwa Komunitas Lembur Tohaga Lodaya diinisiasi oleh Pemkot Bandung dan TNI-Polri dalam menyikapi penanggulangan secara bersama unsur elemen masyarakat mencegah penyebaran Covid-19. 

"Covid-19 itu ada karena menimpa adik kandung di Dinas UMKM Pemprov Jabar, Tutus. Maka saya titip saran kepada semuanya kira bisa bertahan memutus mata rantai Covid-19 sampai bulan Desember 2020 dimana Vaksin Covid-19 ada untuk 30juta orang," jelasnya. 

"Tetap jaga kesehatan dan optimalkan Iman, Imun serta rasa aman, tetap patuh protokol kesehatan 3M dan 1T," pungkasnya. 

Acara tersebut dihadiri Ketua PKK Kota Bandung, Hajjah Ummi Siti Muntamah Oded MD, Wakil DPRD Kota Bandung, Achmad Nugraha, Kepala KesbangPol, Bambang Sukardi, Camat Batununggal, Tarya, Kepala Kodim, Maksum, Kapolsek Batununggal, Muryadi dan unsur, elemen masyarakat lainnya se-kelurahan Kebon Gedang, Batununggal. 

Editor : Iwan Rohman

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !