RSUD Kota Tasikmalaya Tambah 1 Lantai Ruang Isolasi, karena Pasien Covid-19 Membludak


Tasikmalaya, -- Ruang isolasi Gedung Mitra Batik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya penuh oleh pasien Covid-19. Hal ini terjadi lantaran pasien Covid-19 di Tasikmalaya terus membludak. Untuk mengatasi hal tersebut, pihak rumah sakit-pun membuka lagi satu lantai gedung Mitra Batik RS dr. Soekardjo yang terdiri dari 10 kamar untuk dijadikan ruang isolasi pasien Covid-19.

Juru bicara gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan membenarkan banyaknya kasus baru Covid-19 di Kota Tasikmalaya.

Menurut Ivan, penambahan ruang isolasi di RSUD memang akan ditambah. Pasalnya saat ini kondisinya sudah penuh, sehingga kemungkinan akan menggunakan lagi bangunan di sana satu lantai dengan kapasitas sepuluh kamar.

“Itu sudah kita sarankan ke RSUD. Bahkan kalau ternyata pasien covid terus membeludak, kita akan gunakan ruangan di luar RSUD, bisa ke rusunawa lagi atau Yarsi. Tapi ya mudah-mudahan tidak terjadi,” kata Ivan, seperti dilansir dalam laman pikiran rakyat.

Ivan juga menambahkan timnya malam nanti akan mendiskusikan kondisi penambahan pasien Covid-19 di Kota Tasikmalaya dan nanti diputuskannya pada Senin (28/9/2020) malam saat Rapat Gugus Tugas lengkap.

Salahsatunya ujar dia, membahas kemungkinan melakukan karantina untuk klaster pendidikan yang jumlahnya terus bertambah.

“Sudah ada perintah dari pak dandim, pak kapolres dan pak wakil wali kota agar lokasi pendidikan itu dikarantina atau diisolasi,” ujarnya.

Swab tes dan tracing juga terus dilakukan ke semua penghuni lembaga pendidikan tersebut.

“Mudah mudahan bisa tuntas hari ini sehingga bisa segera diketahui hasilnya agar bisa mengambil langkah selanjutnya. Syukur-syukur hasilnya negatif semua,” ujarnya. [pikiran rakyat]

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !